MANOKWARI, Mangrove.id| Tim Gabungan TNI/Polri berhasil menembak mati Komandan Batalyon (Danyon) Moskona, Marthen Aikinggin dalam kontak tembak yang terjadi pada 18 Desember 2024 sekira pukul 08.00 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Polisi Ongky Isgunawan menyebut, tim gabungan itu terdiri dari, Kompi C Brimob Teluk Bintuni, Resmob Polres Teluk Bintuni, Satgas Yonif 642/KPS, dan Satgas Yonif 763/SBA.
Dikatakan Kabid Humas, kontak tembak yang menewaskan buronan kelompok kriminal bersenjata itu terjadi di Kampung Meyah lama, Distrik Moskona Barat, Kabupaten Teluk Bintuni.
“Tim yang saat itu berhasil mendeteksi keberadaan Marthen melalui drone, langsung melakukan penyergapan ke titik sasaran dan terjadi kontak tembak denga kelompok KKB. Dari inaiden itu, tim berhasil menembak mati Marthen,” ujarnya.
Selain berhasil menewaskan Danyon Moskona, tim juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa laptop, HT, HP, alat pengisi daya seperangkat busur panah, gelang dan kalung.
“Usai penyergapan, tim memerlukan waktu beberapa jam untuk mengevakuasi kotban lewat kali rawara. Rabu malam sekira pukul 20.00 WIT, tim berhasil menyebrang kali tersebut,” tandasnya.
Diketahui, Marthen Aikinggin menjabat sebagai Komandan Batalyon Moskona dan merupakan salah satu DPO Pelaku pembunuhan 4 orang warga sipil pekerja jalan Trans Bintuni – Maybrat di Wilayah Kampung Majnic, Distrik Moskona Barat, yang terjadi pada 29 September 2022. (hen)