BINTUNI. Mangrove.id | Polres Teluk Bintuni melaksanakan penanaman bibit mangrove sebanyak 1000 pohon di kawasan kampung Nusantara ll Distrik Bintuni. Rabu (23/8/2023).
Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid menyampaikan kegiatan penanaman mangrove ini di prakasai oleh Kapolri dan dilaksanakan serentak di seluruh indonesia dalam rangka HUT RI ke 78.
Penanaman Mangrove di Kabupaten Teluk Bintuni sendiri mempunyai tiga jenis bibit mangrove diantaranya Bibit Mangrove Rhizophora, Mangrove Bruguiera dan Mangrove Avicennia. Kawasan Cagar alam Teluk Bintuni berdasarkan keputusan menteri kehutanan RI Nomor : SK. 3121/Menhut-Vll/KUH/2014. Setiap orang dilarang mengerjakan atau menduduki kawasan hutan, merambah hutan, mendirikan bangunan, membakar hutan, menebang pohon, menangkap memiliki, mengangkut, memperniagakan tumbuhan dan satwa liar di lindungi.
Pengrusakan terhadap kawasan hutan mangrove dan Cagar alam akan memiliki sanksi pidana dengan UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang KSDAE pasal 40 ayat (2) di pidana dengan pidana penjara selama Lima Tahun dan denda sebesar Rp. 100 juta dan UU Nomor 41 Tahun 1999 tentang kehutanan pasal 78 ayat 3 dengan pidana penjara paling lama 15 Tahun dan denda sebesar Rp. 5 Milyar.
Kapolres menyampaikan pentingnya menjaga wilayah ekosistem Mangrove, sebab kawasan mangrove merupakan salah satu ekosistem dengan berbagai jenis habitat yang akan hidup didalamnya. Kawasan Cagar alam ini sebelumnya telah terjadi pengrusakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, namun kedua calon tersangka tersebut sudah meninggal dunia, Ujar Kapolres Choiruddin.
Turut hadir dalam penanaman 1000 bibit mangrove terdiri dari Ketua DPRD Teluk Bintuni Simon Dowansiba, Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni, Kodim 1806, BUMN, Siswa- siswi dari tingkat SD sampai SMP, Komunitas Pecinta Mangrove, BPBD, BP. (Susi)
