BINTUNI, Mangrove.id| Kegiatan razia minuman beralkohol atau minuman keras (miras) yang gencar dilaksanakan Polres Teluk Bintuni jelang pemilu serentak 14 Februari 2024 mendatang, mendapat apresiasi masyarakat.
Pasalnya, razia yang gencar dilakukan tersebut dianggap akan memberikan syok terapi bagi para pedagang miras, sehingga peredaran miras menjadi lebih tertib dan terkontrol.
Selain itu, dengan miras yang dapat diminimalisir peredarannya maka dapat dipastikan situasi kamtibmas jelang pemilu akan kondusif.
Tidak hanya masyarakat, apresiasi kepada lembaga pengayom masyarakat itu, turut diberikan Ketua KPU Teluk Bintuni, Muh. M. Memed Alfajri.
Kepada wartawan, Memed mengungkapkan, pihaknya sangat berterima kasih atas upaya Polres Teluk Bintuni dalam menciptakan rasa aman jelang pelaksanaan pesta demokrasi.
“KPU Kabupaten Teluk Bintuni mengucapkan terima kasih atas kebijakan bapak Kapolda Papua Barat dan bapak Kapolres Teluk Bintuni dalam menertibkan penjualan miras pra hingga pasca pemilu,” ungkap Memed melalui rilis yang diterima Mangrove.id, Rabu (31/1/2024).
Ia menganggap langkah tepat polisi dalam menertibkan miras, akan menjamin pelaksanaan pemilu mulai dari pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara di TPS hingga pleno di tingkat distrik dan kabupaten akan berjalan sukses, lancar, aman dan damai.
“Akhirnya, semoga hasil dari pemilu tahun 2024 ini dapat diterima oleh semua pihak, baik masyarakat maupun peserta pemilu dalam hal ini para caleg dan partai politik,” pungkasnya. (Wanma)