Mangrove.id – Badan Pendapatan Dearah Kabupaten (Bapenda) Teluk Bintuni pada tahun 2020 lalu berhasil melampaui target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diberikan oleh pemerintah setempat.
Kepala Bapenda Kabupaten Teluk Bintuni, Drs. Ahmad Rahamjatel, M.Si mengungkapkan target yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni kepada pihaknya adalah sebesar Rp. 60 miliar.
“Syukur allhamdulillah kami berhasil melampauinya, target yang diberikan itu Rp. 60 miliar sedangkan yang berhasil kita kumpulkan adalah Rp. 76 miliar. Kalau dipresentasekan itu 117 persen” katanya kepada wartawan di ruang kerjanya belum lama ini.
Dia menambahkan, yang mendongkrak hingga pihaknya berhasil melampau target PAD secara garis besar berasal dari sektor pajak.
“Paling besar itu berasal dari pajak catering, seperti rumah makan/restoran termasuk perusahaan dan Pajak Penerangan Jalan (PPJ) non PLN” ungkapnya.
Dia mengungkapkan, ada beberapa perusahaan yang memberikan kontribusi besar dalam meningkatnya PAD Kabupaten Teluk Bintuni, yaitu LNG Tangguh di segi PPJ sementara untuk pajak catering ada Indocater dan Pangan Sari Utama.
Rahamjatel menambahkan, kedepan peluang Bapenda untuk mendapatkan PAD lebih besar lagi bisa saja terjadi karena dalam beberapa waktu kedepan ada salau satu perusahaan yang akan beroperasi lagi dan juga akan dibukanya salah satu kawasan industri di Kabupaten Teluk Bintuni. (yuji)