BINTUNI– Sempat menjadi daerah Zona Merah lantaran jumlah orang terpapar Covid-19 meningkat, namun kini status itu sudah tidak ada lagi. Hal ini dikarenakan Kabupaten Teluk Bintuni saat ini sudah menjadi daerah Zona Kuning berdasarkan perkembangan sementara penanganan Pandemi Covid-19.
Perubahan ini bukan tanpa alasan. Sebab, salah satu variabel yang mengantarkan posisi Kabupaten Teluk Bintuni ke Zona Kuning yakni, keberhasilan dalam menangani pasien positif Covid-19 sehingga sekitar 75 persen dari total pasien terinfeksi, berhasil sembuh.
Wakil Bupati Teluk Bintuni, Matret Kokop, SH mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur atas pencapaian yang ditorehkan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Teluk Bintuni.
“Sebanyak 43 orang yang dinyatakan positif Covid-19, ada sekitar 33 orang yang dinyatakan sembuh sesuai hasil real time PCR. Menurut saya ini pencapaian yang luar biasa,” ungkap Wabup kepada Wartawan yang ditemui di RSUD Teluk Bintuni, Rabu (3/6/2020).
Wabup pun mengungkapkan, dengan hasil ini pihaknya sudah memiliki komitmen untuk bekerja keras guna mendorong status Kabupaten Teluk Bintuni kembali menjadi Zona Hijau. Namun, Wabup menyatakan untuk komitmen itu pihaknya membutuhkan dukungan semua pihak terutama masyarakat.
“Ada komitmen Bersama untuk mengarah ke Zona Hijau. Namun, tentu itu perlu kerja keras dan dukungan kita semua. Terutama kita mampu menaati setiap tahapan dan anjuran Pemerintah,” imbuh Wabup.
“Apa yang harus dilakukan, maka itu dilakukan. Apalagi, penyampaian dan sosialisasi sesuai prosedur terus dilakukan dengan tujuan agar kita semua bisa memahami dengan jelas,” pungkas Wabup Kokop. | Wanma
